rensingbat.desa.id - Forum Sistem Informasi Desa ( FORSID) Kecamatan Sakra Barat Kabupaten Lombok Timur terus berupaya meningkatkan kemampuan para Operator Desa dalam pengelolaan Sistem Informasi Desa dengan menggelar Bimbingan Tekhnis (BIMTEK).

Kegiatan berlangsung selama 1 hari penuh ini diikuti 15 Desa dari 18 desa se-Kecamatan Sakra Barat yang bertempat di Aula Kantor Desa Montong Beter Selasa, 14/06/2022.

Kegiatan Bimtek dihadiri ketua Forum Sistem Informasi Desa Kabupaten Lombok Timur Muhammad, S.Pd yang langsung bertindak sebagai narasumber dan yang dihadiri juga oleh Camat Sakra Barat Mahrup, S.Sos yang secara langsung membuka acara.

Camat Mahrup dalam sambutannya menyampaikan bahwa Operator merupakan tulang punggung suatu instansi baik pemerintah maupun swasta dalam pengelolaan sistem di zaman serba online sekarang ini, operator sebagai pengelola data harus benar-benar aktif dalam fungsinya sebagai pengelola data terutama di desa.

Pihaknya sangat mengapresiasi kerja keras para operator desa yang ada di Sakra Barat yang telah berjuang membantu kepala desa dalam membangun desa, Segala informasi baik informasi kegiatan desa, perencanaan, bantuan dan kegiatan lainnya untuk masyarakat adalah peran penting dari seorang operator untuk mensukseskan segala kegiatan yang telah dirancang sebelumnya untuk kemudian di input dalam aplikasi SID.

Dalam kesempatan tersebut camat Mahrup sedikit menyinggung kaitan dengan honorium para operator desa di kecamatan sakra barat, menurutnya masih banyak operator desa di kecamatan binaannya yang masih belum menerima honor sesuai tugas dan fungsinya sebagai pengelola data di desa, Pihaknya akan membicarakan hal tersebut pada musrenbang kecamatan nantinya.

Ia juga berharap, dengan adanya bimtek ini kemampuan para operator dalam pengelolaan SID akan bisa menjadikan desa-desa di wilayah sakra barat lebih maju dan teratur dalam pengelolaan data di desa. 

Sementara itu ketua forum SID Lotim Muhammad, S.Pd sebelum bimtek di mulai menyampaikan bahwa keberadaan OpenSID sebagai platfom utama SID selama hampir 7 tahun terakhir sejak 2016 lalu di kabupaten Lombok Timur sangat besar pengaruhnya dalam membantu pemerintah desa dengan fitur-fitur komplit sesuai kebutuhan.

Ia berharap peserta bimtek bisa mengikuti kegiatan ini dengan sebaik-baiknya agar pengelolaan SID lebih sempurna  untuk bisa diterapkan dalam pengolahan data di desa masing-masing nantinya.

Ia juga menambahkan, Sakra barat menjadi kecamatan ke 2 setelah sebelumnya kecamatan Lenak yang menggelar pelatihan serupa, harapannya semoga kecamatan lain segera menentukan jadwal agar operator dan desa-desa se-Lotim lebih efektif dalam penggunaan dan pengelolaan SID sesuai amanat Perbub Lotim nomor 21 tahun 2021 tentang sistem informasi desa.